Pandangan tentang institusi – institusi di Kotim khususnya Kota Sampit.
Jadi menurut saya, disini saya melihat dari segi/sisi instansi di kepemerintahannya. Dimulai dari Pemkab ( Pemerintah Kabupaten) yang mana pada saat terjadinya kebakaran di Kecamatan Baamang beberapa waktu lalu menyebabkan ratusan keluarga kehilangan huniannya, dari situ pemkab disuruh untuk proaktif dalam permasalahan tersebut. Maka menurut pendapat saya itu memang diharuskan mengingat bahwa banyak masyarakat yang kehilangan hunian jadi memang seharusnya diperhatikan dan diberikan bantuan semaksimal mungkin. Saat ini juga juga ada program pelatihan pengolahan hasil perikanan yang dilakukan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan ( DKP ). Menurut saya program tersebut harus dilakukan setuntas- tuntasnya yang mana jika program tersebut berjalan dengan lancar akan menjadi sumber pendapatan untuk mereka yang bekerja di program tersebut. Dan mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan khususnya di daerah Sampit. Disini juga saya ingin mengatakan bahwa pegawai – pegawai di institusi tertentu juga ada yang masih belum disiplin. Mengapa saya katakan begitu ? karena secara realitasnya saya sendiri merasakan dan melihat mereka-mereka yang seharusnya berpakaian disiplin malah pada saat jam kerja ada-ada saja yang berpakaian kurang rapi. Ketika saya berkunjung ke instansi tersebut untuk keperluan tertentu , yang pertama dari pelayanannya terhadap saya ( sebagai masyarakat biasa) masih kurang memuaskan, dengan jawaban yang acuh dan memberikan informasi yang kurang jelas. Dan disitu saya melihat ketidaksiplinannya dimulai yaitu seharusnya mereka memakai sepatu tetapi malah memakai sendal saja. Dan untuk pemprov juga , mereka seharusnya memperhatikan masyarakat yang ada diwilayah KALTENG khususnya kota sampit mengenai tentang pelangsir ( pengambilan BBM berlebihan). Diharapkan tidak ada lagi para pelangsir yang masih mendominasi tempat SPBU sampit ini karena kasihan juga buat masyarakat yang juga ingin merasakan harga yang berbeda dari eceran tersebut. Seluruh masyarakat sampit harus merasakan BBM dari SPBU. Mungkin hanya ini saja pandangan saya terhadap institusi-institusi yang berada di KOTIM khususnya di Kota Sampit. Diharapkan untuk pemprov lebih extra lagi memperhatikan daerah – daerah yang masih belum maksimal dalam mengalokasikan pendapatan daerah tersebut. Buat instansi – instansi juga seharusnya mereka harus disiplin dan memberikan informasi yang memuaskan karena mereka adalah orang-orang yang terpilih dalam melayani masyarakat.
The welfare of the whole society must fell that in his life, so there is no called
“ SUFFERING”
RUSIANA
1261201001091
Fakultas Ekonomi Pagi
SEMESTER II ( Pagi)
PANCASILA
ochyqueena 